Senin, 11 Juli 2022

[PEMERIKSAAN HEWAN QURBAN]

 



Menjelang Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriah maka Himpunan Mahasiswa Teknologi Hasil TERNAK (HIMATEHATE_UH) kembali berkolaborasi dengan Dinas Perikanan dan Pertanian Kota Makassar serta berbagai instansi yang turut serta dalam melakukan Pemeriksaan Kesehatan Hewan Qurban. 

Kegiatan Pemeriksaan Kesehatan Hewan Qurban dimulai pada tanggal 1 hingga 11 Juli 2022 yang berlokasi di Tamalanrea, Tamalate, Mariso, Manggala dan Bontoala. Kegiatan ini dihadiri oleh Drh. Nugrah Diwawa, Mahasiswa koas dari Universitas Hasanuddin dan Institut Pertanian Bogor, Pembina HIMATEHATE_UH yakni Bapak Dr. Ir. Hikmah M. Ali, S.Pt., M.Si, IPU dan Drh. Farida Nur Yulianti, M.Si serta relawan dari berbagai instansi.

Masih maraknya kasus Penyakit mulut dan kuku di hampir seluruh wilayah Indonesia, mendorong pentingnya Pemeriksaan Kesehatan Hewan Qurban Baik melalui pemeriksaan secara Antemortem (sebelum ternak disembelih) maupun Postmortem (setelah ternak disembelih). Pemeriksaan antemortem dilakukan dengan mengambil sampel darah serta memastikan bahwa hewan qurban telah mencapai umur 2 tahun dengan melihat giginya. Pemeriksaan postmortem dengan memeriksa seluruh bagian tubuh usai penyembelihan termasuk bagian limfa, hati, paru-paru dan jantung. Jika ditemukan cacing dipastikan harus dibuang atau disarankan untuk tidak dikonsumsi.